Karya : Jihan Pasha
Aku hanyalah seonggok kayu rapuh
Bersandar tak berdaya di tumpukan jerami
Bagiku, hidup tak pernah adil
Semua hanya sampah
Seperti kata orang
Apa arti
hidup ?
Aku tak
mengenal arti kasih sayang
Aku tak
mengenal arti keluarga
Aku tak
mengenal kebahagiaan
Yang
kukenal hanya jalan berdebu
Raut
kepiluan
Raut
kesedihan
Apa itu keluarga ?
Apa itu asi ?
Apa itu sekolah ?
Sejak lahir pun aku telah berada di tempat sampah
Mungkin pula aku mati di tempat sampah
Bola mataku
mencair
Melihat bangunan
bergedung
Melihat baju
indah bertumpuk
Melihat
keluarga bahagia
Ah, untuk apa semua itu ?
Semua tak akan pernah kuraih !
Untuk apa aku hidup
Kalau hanya tuk cacian semata
74 tahun sudah aku berkelana
Mencari keluarga
Mencari makan
Mencari kasih sayang
Mencari Tuhan
Mencari arti hidup
Untuk apa ?
Untuk menuntut keadilan
Berapa
banyakkah air mata yang kuhabiskan ?
Berapa
banyakkah hinaan terhadapku ?
Ah, mungkin benar kata orang
Aku tak layak hidup di sini
Aku tak layak membaur dengan orang-orang
Inilah
saat nya
Keabadian
menjemputku
Keabadian
datang untuk memberikan keadilan
Selamat tinggal seruan luka
Komentar
Posting Komentar